BKSDA Sumbar: Harimau yang Makan Kerbau di Solok Selatan Diduga Anak Inyiak yang Belajar Berburu

HALUAN PADANG - Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar) Ardi Andono menduga binatang buas yang menyerang ternak Kerbau warga di Solok Selatan merupakan anak Harimau Sumatera (Inyiak.red).

"Kami sudah turun kelokasi sebanyak 6 orang selama dua hari bersama tiga orang tim Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PRHSD) dan tiga orang dari BKSDA Sumbar," kata Ardi Andono dihubungi Kamis, 9 Maret 2023.

Dia mengatakan melihat dari cara menyerang hewan tersebut bahwa yang diserang satu ekor anak Kerbau yang mati dan induknya dalam kondisi luka-luka.

Baca Juga: Nekat Akhiri Hidup dengan Terjun dari Lantai 3, Pasien RSUP M Djamil Ini Ditemukan Bersimbah Darah

"Kuat dugaan jika yang menyerang Kerbau ini adalah anak Harimau yang belajar berburu. Kemungkinan ini belum dewasa Harimaunya dan belajar berburu mangsa," katanya.

Akan tetapi, pihaknya belum bisa memastikan apakah itu jenis Harimau Sumatera atau Macan Dahan. Pasalnya tidak ditemukan jejak dari bintang buas tersebut.

Ardi mengungkapkan bahwa ketika tim sampai dilokasi sempat terjadi kesalahpahaman dengan salah seorang warga.

Baca Juga: Catat Ya! PNS Boleh Main Saham, Asal...

Baca Juga: Bantah 'Sogok' Korban Plumpang Rp 10 Juta agar Tak Menuntut, Pertamina: Tidak Benar...

Baca Juga: Pemburu Tewas Tertembak Senjata Rakitan Sendiri di Solsel, Polisi Ambil Langkah Antisipasi

"Warga ini menduga kita yang melepasliarkan Harimau padahal kita ingin memastikan dan menangkap binantang yang memangsa Kerbau itu. Tapi sudah dijelaskan bersama pihak Nagari dan tokoh masyarakat disana," katanya.

Diberitakan sebelumnya, warga tetap beraktivitas seperti biasa untuk mengolah lahan perkebunan mereka usai Harimau Sumatera terkam seekor Kerbau di Nagari Lubuk Gadang Utara Kecamatan Sangir Kabupaten Solok Selatan (Solsel).

Pj Wali Nagari Lubuk Gadang Utara, Joni Pardilo mengatakan bahwa kejadian Harimau memakan seekor Kerbau milik warga berlokasi di Maliu Ketek Jorong Koto Rambah sekitar pukul 15.00 WIB pada Sabtu, 4 Maret 2023.

Koto Rambah merupakan salah satu daerah penghasil buah Durian di Solok Selatan.