HALUAN PADANG - Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengungkapkan seumber gempa yang mengguncang Banten.
Dia mengatakan bahwa gempa yang berkekuatan 6,7 Magnitudo yang terjadi pada Jumat (14/1) sekira pukul 16.05 WIB diperbarui menjadi 6,6 magnitudo.
Kedalaman gempa yang mengguncang ujung kulon tersebut memiliki kedalaman 40 Km.
Daryono menuliskan dalam instagram pribadinya "mekanisme sesar naik (thrusting) berasosiasi dengan sumber gempa megathrust selat sunda, tidak berpotensi tsunami," tulisnya dikutip haluan padang dari instagram @daryonobmkg, Jumat (14/1).
Baca Juga: Jangan Panki, Ini Langkah-langkah Bisa Diambil Saat Terjadi Gempa
Sebelumnya, Provinsi Banten diguncang gempa berkekutan magnitudo 6,7 pada pukul 16.05 WIB.
Berdasakan data yang di rilis oleh BMKG, gempa tersebut terjadi pada kedalaman 10 kilometer.
Detailnya, pada 52 Km Barat Daya SUMUR - Banten pada koordinat 7.01 LS dan 105.26 BT.
Dan gempa tersebut tidak berpotensi timbulnya tsunami. Namun, BMKG mengingatkan untuk selalu waspada terhadap gempa susulan.
"Hati-hati terhadap gempabumi susulan yang mungkin saja terjadi," tutur pihak BMKG.(*)
Artikel Terkait
Sebagian Tembok Besar China Runtuh Usai Gempa 6,9 SR Goncang Qinghai
Gempa Skala 6,7 Guncang Banten, Terasa Hingga Depok dan Bogor
Jangan Panik, Ini Tips jika Terjadi Gempa
Update Gempa Banten, Daryono: Berasosiasi dengan Sumber Gempa Megathrust Selat Sunda