HALUANPADANG - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengunggah moment kedekatan dengan para anggotanya di media sosial, Instagram @Listyosigitprbowo. Unggahan itu disertai backsound Sheila On Seven, berjudul 'Sebuah Kisah Klasik Masa Depan'.
Dalam video berdurasi 1 menit itu, terlihat para bintang diantaranya Wakapolri Komjen Gatot Edy, Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto, Kabaintelkam Polri Komjen Ahmad Dofiri, Dankor Brimob Komjen Anang Revandoko, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo, Kakorlantas Polri Irjen Firman Setyabudi, Kalemdiklat Komjen Rycko Amelza, Asisten Logistik Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono, Asops Irjen Agung Setya Imam Effendy.
Ada hal yang menarik dalam video itu, yaitu adanya seorang perwira menengah berpangkat Kombes di antara para jenderal.
Baca Juga: Ngeri! Pelaku Mutilasi di Kaliurang Ternyata Sudah Rencanakan Aksinya
Ia diketahui bernama Suhendro yang saat itu menjabat Dansat KBR Pasgegana Korbrimob Polri. Kini ia menjabat Dansat Brimob Maluku Utara.
"Alhamdulillah KTT G20 berjalan dengan aman dan lancar, semua tak lepas dari soliditas internal yang dibangun dari hangatnya kebersamaan seluruh PJU beserta segenap personel yang terlibat ops Puri Agung, petugas Posko 91 Command Center, jajaran Polda Bali dan juga seluruh petugas di lapangan," tulis caption dikutip merdeka.com, Rabu (22/3). ****
Artikel Terkait
Pancasilais Banget! Ini Alasan Jokowi Bangun Banyak Infrastruktur di Luar Pulau Jawa
Pacu Kuda Bukittinggi-Agam Digelar Hari Ini, Ratusan Masyarakat Mulai Datangi Gelanggang
Update Banjir di Solok Selatan, BPBD: Data Sementara Rumah Terendam di 5 Nagari Jumlah 467 Unit
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Sumbar 20-22 Maret, Catat!
Ketua DPRD Sumbar Upayakan Perbaikan Jalan Kampung Peradaban Al Quran di Kabupaten 50 Kota
Deretan Orang Terkaya RI dari Bisnis Kelapa Sawit
Alshad Ahmad Ternyata Sudah Nikahi Nissa Asyifa, Tapi Sudah Cerai
Segera Diterapkan! Bayar Tol Tanpa Sentuh Lagi, Ada Sanksi Bagi Pelanggar?
Ternyata Ini Alasan Saat Nyepi Tidak Boleh Nyalakan Lampu
Ngeri! Pelaku Mutilasi di Kaliurang Ternyata Sudah Rencanakan Aksinya