HALUAN PADANG - Agen Pegadaian di Perumahan Pesona Mantang Kota Batam, Dessy menyebut minat gadai masyarakat di daerah itu sangat tinggi. Dalam sebulan omzetnya bisa mencapai Rp500 juta.
"Omzet sebulan bisa mencapai Rp300 juta sampai Rp400 juta. Kalau lagi banyak sampai Rp500 juta," tuturnya.
Menurutnya, nama besar PT. Pegadaian membawa rezeki melimpah bagi dirinya yang sebelumnya membuka usaha fotocopy dan konter pulsa.
"Nama besar Pegadaian membuat saya tidak kesulitan dalam menawarkan kepada masyarakat," ucapnya, Kamis (17/11).
Dessy menyebut program yang paling banyak diminati masyarakat adalah gadai emas.
Gadai emas mencapai 60-70 persen. Sisanya ada program lain seperti KUR dan lain sebagainya.
Sebelumnya Ia menyebut dirinya sudah bergabung menjadi agen Pegadaian sejak tahun 2017.
"Pertama saya suka cari duit dan melihat peluang, Pegadaian itu paling simpel. Orang semua sudah tahu juga kan, rata-rata orang tahu jika Pegadaian itu memang spesial untuk gadai dan segala macamnya. Dengan nama Pegadaian yang sudah besar itu, kalau kita ikut dan bergabung menjadi agen, otomatis ketularan rezekinya. Dan memang Pegadaian luar biasa," kata dia.
Selain itu dikatakan Dessy lagi, untuk tingkat risiko menjadi agen pegadaian sangatlah kecil, bahkan hampir tidak ada sama sekali. Karena agen hanya menjadi perantara antara konsumen dengan pihak Pegadaian.
"Risiko kita sangat kecil ya, karena semua ditanggung Pegadaian. Jadi kita seperti lewat tangan aja.
Masyarakat gadai ke kita, langsung kita serahkan ke Pegadaian. Jadi untuk risiko orang yang tidak menebus barang ataupun putus gadai, semua tanggung jawab Pegadaian. Jadi kami enak ya, dan tentunya kita dapat fee yang pasti, resiko full di Pegadaian," jelasnya.
Ia juga mengapresiasi Pegadaian sehingga mampu memberikan pendapatan sendiri baginya.
"Saya ucapkan terimakasih kepada Pegadaian, karena selama ini saya sudah merasa sangat disuport dan pokoknya luar biasa," ucapnya menutup.(*)
